Rabu, 10 Maret 2010

persolan perut dapat mengubah segalanya

PERSOALAN PERUT DAPAT MENGUBAH SEGALANYA

Kebutuhan dasar yang paling dasar dalam kehidupan manusia adalah pangan, setiap aktifitas baik pribadi, keluarga dan iven apapun selalu mendapatkan forsi yang sangat penting. Dalam iven-iven pangan sekalipun tidak masuk dalam acara selalu mendapatkan perhatian dan anggaran yang lebih dibandingkan dengan yang lain. Seandainya dalam satu iven pangan yang disajikan tidak memuaskan peserta selalu menjadi buah bibir dan bahan kajian dalam evaluasi tidak terkecuali dalam iven kerohanian. Secara tidak langsung pangan dapat mempengaruhi dan bisa dijadikan salah satu indikator kesuksesan sebuah acara.

Sejak manusia jatuh dalam dosa dan Allah mengutuk tanah (Kej.3:17-20) manusia mencari pangan dengan keringatnya atau dengan kerja keras serta susah payah jika ingin makan. Karena pangan dapat tersedia hanya dengan kerja keras dengan segenap hati dan kekuatan dari manusia, dalam dinamikanya pangan dapat mengubah pola pikir, pola laku dan perkataan seseorang.


Contoh kongkrit terjadi pada dua bersaudara Kain dan Habil yang bertikai sampai Kain tega membunuh habil. Apa yang menyebabkan terjadi pristiwa pembunuhan itu? Kain berprofesi sebagai petani sedangkan Habil adiknya berprofesi sebagai gembala atau peternak. Peristiwa itu diawali dari persembahan kain yang tidak diterima oleh Allah sedangkan Habil persembahanya diterima. Iri dengki kain terhadap habil tersebut apakah muncul tiba-tiba saat persembahan dilakukan? Saya yakin dan percaya bahwa ada persoalan dibalik persembahan yang ditrima atau tidak ditrima persembahan mereka.


Bisa saja sebagai petani ladang yang dimiliki kain kurang subur sehingga menyebabkan hasil panenya tidak bagus sedangkan padang rumput Habil sangat subur sehingga mampu menyediakan pakan ternak secara terus menerus dan pakan ternak tak pernah kekurangan menghasilkan ternak yang bagus. Bisa juga komunikasi kedua bersaudara kurang baik sehingga permasalahan yang mengkristal itu pecah tatkala proses persembahan itu berlangsung dan pembunuhan itu adalah jalan terakhir karena tidak ada mediasi dari siapapun termasuk kedua orang tuanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar